Pohon Kehidupan Kalpataru sebagai Inspirasi Lambang Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK)
Pohon Kalpataru merupakan jenis pohon yang berasal dari famili Moraceae dengan Genus Ficus. Pohon kalpataru memiliki nama ilmiah Ficus religiosa atau lebih umum dikenal dengan nama pohon Bodhi. Secara morfologi, pohon kalpataru memiliki batang monopodial dengan percabangan yang banyak. Pohon ini mampu tumbuh dengan rata-rata tinggi berkisar 15-20 meter tergantung pada kondisi tanah dan lingkungan fisiknya. Bahkan, pohon kalpataru berusia tua dapat tumbuh mencapai ketinggian maksimal 30 meter mengingat pohon ini memiliki periode kehidupan yang panjang yaitu sekitar 1000-1500 tahun (Wikipedia, 2021). Dilihat dari karakteristik percabangannya, pohon kalpataru memiliki bentuk percabangan yang tidak teratur, melebar, dan tidak memiliki akar nafas.
Istilah Kalpatru sendiri berasal dari bahasa Sansekerta yaitu “Kalpa” yang artinya pengharapan dan “Taru” yang berarti pohon, sehingga pohon ini disebut sebagai pohon pengharapan yang identik dengan lambang kehidupan. Percabangan yang lebar dan daun yang rimbun menjadikan pohon kalpataru sebagai penopang tempat tinggal berbagai jenis satwa seperti burung, tupai, semut, ulat dan lain sebagainya. Keunikan lain yang dimiliki oleh pohon kalpataru ialah pohon ini mampu memproduksi oksigen setiap waktu, baik siang maupun malam. Tak heran jika pohon ini disimbolkan sebagai pohon kehidupan yang menyimpan makna bahwa pohon ini mampu melindungi, mengayomi dan menyongkong kehidupan makhluk hidup di sekitarnya.
Dalam bidang lingkungan hidup, pohon kalpataru ini dipilih sebagai lambang dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) serta dijadikan nama penghargaan apresiasi bagi individu maupun kelompok yang berjasa dalam memelihara kelestarian lingkungan hidup. Gambaran utuh pohon Kalpataru dengan akar-akar dan daun yang rindang dijadikan inspirasi pada lambang KLHK dengan makna tatanan lingkungan yang serasi dan seimbang. Penghargaan Kalpataru memiliki 4 kategori penghargaan yaitu Perintis Lingkungan, Pengabdi Lingkungan, Penyelamat Lingkungan, dan Pembina Lingkungan.
Pahatan pohon kalpataru dapat ditemukan di berbagai candi di Indonesia, salah satunya candi Prambanan. Relief pohon kalpataru pada candi Prambanan memiliki ciri khas tersendiri yang berbeda dengan candi lainnya yaitu memiliki corak yang beranekaragam serta pada dinding kaki candi utama relief tersebut dipahat secara berulang (Istanto, dkk., 2017). Dalam agama Hindu, pohon kalpataru dianggap sangan sakral sehingga dijadikan salah satu simbol dalam konsep tribuana atau triloka yang memiliki arti sebuah keseimbangan antara tiga alam yaitu sakala (alam atas), sakala niskala (alam tengah), dan niskala (alam bawah). Ketiga alam tersebut berkaitan erat dan saling berkesinambungan satu sama lain (Wulandari, 2015)
Pohon Kalpataru dapat dijadikan salah satu opsi dalam pertimbangan pemilihan jenis tanaman pengisi hutan kota atau ruang terbuka hijau yang berkhasiat obat. Dari segi medis, pohon Kalpataru menonjol sebagai anti diare, anti jamur, obat luka, antimikroba, dan antiinflamasi dikarenakan kandungan fitokimia di dalamnya seperti tannin, saponin, dan flavonoid (Utami, et al. 2020).
Created by :
Intan Pratiwi & Talitha Nadiadiva (mahasiswi PKL dari Fakultas Kehutanan UGM )
Referensi
Istanto, R., & Syafii, S. 2017. Ragam Hias Pohon Hayat Prambanan. Imajinasi: Jurnal Seni, 11(1), 19-28.
Utami, W., Aziz, H. A., Fitriani, I. N., Zikri, A. T., Mayasri, A., & Nasrudin, D. 2020. In silico anti-inflammatory activity evaluation of some bioactive compound from ficus religiosa through molecular docking approach. Journal of Physics: Conference Series (Vol. 1563, No. 1, p. 012024). IOP Publishing.
Wikipedia. 2021. September 12. Accessed September 17, 2021. https://id.wikipedia.org/wiki/Bodhi_(pohon).
Wulandari, T. 2015. Konsep Tribuana/Triloka pada Ornamen Relief Kalpataru di Kompleks Candi Prambanan sebagai Ide Penciptaan Karya Kriya Seni. Corak: Jurnal Seni Kriya, 4(1).
Berita Terkait
- Paparan Calon Penerima Penghargaan Kalpataru
- Pelatihan Pendidikan Dasar Calon Anggota Saka Kalpataru Tahun 2023
- Suswaningnsih Terima Penghargaan Kalpataru
- Suswaningsih Masuk Nominasi Penghargaan Kalpataru.
- Verifikasi Kalpataru Tingkat DIY Tahun 2021