Kekayaan Keanekaragaman Hayati di Ujung Barat Daya Gunungkidul

Terletak diujung barat pantai selatan Gunungkidul, wilayah kecamatan Purwosari menyimpan kekayaan alam berupa keanekaragaman hayati dan sumber-sumber mata air yang berlimpah. Luas wilayah kecamatan Purwosari 7.175 Ha yang terbagi dalam 5 Desa secara administrasi. Wilayah Purwosari memiliki 17 telaga dengan luas daerah tangkapan air mencapai 265 Ha.

Wilayah Purwosari termasuk daerah “basah” untuk lingkup Gunungkidul, banyak terdapat sumber air yang mengalir sepanjang tahun, antara lain sumber petoyan yang terletak di Giritirto sekitar kantor Kecamatan, sumber air Goa Pego dan kali kidul di Giriasih, dan juga telaga yang selalu terisi air sepanjang tahun yaitu telaga Bembem di desa Giriasih. Tanaman atau pohon disekitar sumber air tersebut masih terlihat rimbun dan lestari dengan keanekaragaman hayatinya yang kaya, beberapa tanaman/pohon khas yang termasuk langka ada disitu antara lain : pohon Bendo, pohon Lo, umbi kathak, pohon mahoni, pohon sambi. Begitu juga dengan satwa yang mendiami wilayah sekitar sumber air dan hutan, tercatat masih ditemukan satwa-satwa antara lain : kera ekor panjang, biawak, burung kacer, elang jawa, gagak, kepodang dan reptil lainnya.

Kawasan tersebut sangat penting untuk dikonservasi untuk menjaga habitatnya tetap alami dan lestari, dengan menjaganya tetap baik maka diharapkan sumber-sumber mata air tidak akan pernah berhenti mengeluarkan airnya sebagai penopang kehidupan masyarakat disekitarnya.

Previous Kerjabakti dan Sosialisasi Bank Sampah Di Pantai Kukup

Leave Your Comment

Skip to content